• 9849-xxx-xxx
  • smkskesehatan.bireuen94@gmail.com
  • Geulanggang Teungoh, Kota Juang, Kab. Bireuen, Aceh
Alat Kesehatan
Mengenal Alat Kesehatan Dan Fungsinya

Mengenal Alat Kesehatan Dan Fungsinya

 

Mengenal 50 Alat Kesehatan Dan Fungsinya

Mengenal Alat Kesehatan Dan Fungsinya – Alat – alat yang Sering Digunakan oleh Petugas Medis – Alat-Alat Berikut ini Sangat Sering Digunakan oleh Ahli Medis. Apa Saja? – Tidak semua orang memiliki alat kesehatan yang lengkap, apa lagi di negara Indonesia ini yang notabenya masih sangat minim pengetahuan akan pentingnya kesehatan.

Kebanyakan masyarakat di Indonesia akan memiliki alat kesehatan jika memang sudah dalam tahap yang parah. Masyarakat enggan untuk menyediakan alat kesehatan ringan guna pencegahan terjadinya penyakit, misalnya menyediakan kotak P3K.

Dijamin tidak semua rumah memiliki kotak P3K. Kalaupun ada kotak P3K, pasti isinya tidak lengkap. Jalankan dirumah, di sekolah yang seharusnya memililki standar kesehatan yang baik pun masih belum banyak menyediakan kotak P3K yang lengkap. Padahal disetiap sekolah harusnya memiliki standar kesehatan yang baik untuk para siswanya.

Bisa kita jumpai beberapa sekolah yang minim sekali perhatian dari pihak sekolah. Bisa dilihat jelas saat menengok keadaan UKS. Ukuran UKS biasanya sempit, alat kesehatan serta obat yang tersedia tidak bisa dibilang memenuhi standar. Tempat tidur yang keadaanya kurang baik dengan sprei atau selimut yang keadaanya kurang baik pula.

Alat kesehatan sendiri tersedia berbagai macam dan jenis sesuai dengan fungsinya. Jika pada sebelumnya sudah dibahas sedikit mengenai alat kesehatan yang biasa tersedia di rumah dan di sekolah, berikut ini akan dibahas macam-macam dari alat kesehatan yang sering kita jumpai dirumah sakit dan sering digunakan oleh para ahli medis seperti dokter dan perawat. Berikut ini akan diuraikan beberapa macam alat kesehatan yang sering digunakan.

  • Pertama adalah Stethoscopes atau biasa disebut dengan steteskop. Stetoskop merupakan alat kesehatan yang sering dipakai oleh para ahli medis. Alat ini berfungsi untuk mendengar suara yang berada dalam tubuh (internal) manusia ataupun hewan.
  • Kedua adalah Reflex Testing Hammer (Padded). Alat ini biasa digunakan untuk menguji tingkat reflek dari sistem motorik tubuh seseorang.
  • Ketiga adalah Blood Pressure Meter atau Sphygmomanometer. Alat ini sering digunakan untuk mengukur tekanan darah seseorang. Didalamnya terdiri atas komponen manset karet guna menekan aliran darah, menometer mekanik berguna sebagai pengukur dan merkuri.
  • Keempat adalah A Thin Bean Electric Torch atau yang biasa kita jumpai berbentuk menyerupai senter. Alat ini berguna dalam melihat kondisi dalam mata dan juga berguna dalam menguji reflek pupil pada mata terhadap sinar cahaya.
  • Kelima adalah Stopwatch. Guna alat ini adalah mendeteksi detak dan denyut nadi jantung serta berfungsi untuk menghitung laju pernafasan serta tes pendengaran.
  • Keenam adalah A measuring Tape yang merupakan pita pengukur dalam dunia kesehatan.
  • Ketujuh adalah Tongue Depressor. Alat ini biasa digunakan saat melakukan tes lesan.
  • Kedelapan adalah A weighing Machine. Kegunaan alat ini adalah untuk mengukur berat badan, dalam bahasa kita biasa menyebutnya dengan timbangan.
  • Kesembilan adalah Tuning Forks. Bentuk alat ini menyerupai garpu tala. Gunanya untuk resonator akustik yang memiliki ciri khas berbentuk U. Terbuat dari logam yang elastis. Obyek yang dapat diteliti biasanya berupa gema serta getaran.
  • Kesepuluh adalah Kidney Dish yang memiliki bentuk cekung yang dangkal serta biasa digunakan pada bangsal medis dan bedah yang berguna untuk menampung kotoran maupun limbah medis saat operasi, alat ini terbuat dari bahan kertas, plastik ataupun stainless steel.
  • Kesebelas adalah Bedpan yang juga sering disebut sebagai pispot. Alat ini berfungsi menyimpan cairan – cairan khusus seperti tinja dan kemih. Alat ini ada yang berbahan dasar logam, plastik atau kaca.
  • Keduabelas adalah Thermometer. Dalam dunia medis alat ini biasa dimanfaatkan untuk menghitung perubahan suhu dari pasien kemudian mengkonversikan kedalam bilangan numerik.
  • Ketigabelas adalah Gas Cylinders atau yang biasa kita sebut sebagai tabung gas. Alat ini biasanya berisi oksigen, karbondioksida dan nitrous oxide.
  • Keempatbelas adalah Oxygen Mask or Tubes. Axigen Mask merupakan Masker yang berguna dalam menghubungkan lubang pernafasan pasien dengan tabung gas. Kebanyakan digunakan untuk menyalurkan oksigen atau obat yang berbentuk gas pada pasien.
  • Kelimabelas adalah Vaporizer. Alat ini dapat menghasilkan uap.

Alat kesehatan sendiri masih memiliki macam yang masih sangat banyak kelimabelas daftar diatas hanya beberapa alat kesehatan yang biasa dijumpai dan sering digunakan para ahli medis. Alat- alat yang sering digunakan oleh petugas medis bisa jadi tergolong alat kesehatan yang dapat pula digunakan di rumah.

Mengenal Alat Kesehatan Dan Fungsinya:

Alat kesehatan dan fungsinya yang akan kita bahas pada kesempatan kali ini merupakan sambungan artikel kita mengenai tiga jenis alat kesehatan yang ada di rumah sakit. Alat Kesehatan didevinisikan sebagai instrumen, apparatus, mesin, implan yang tidak mengandung obat yang berfungsi untuk mendiagnosa, mencegah dan menyembuhkan penyakit, memulihkan kesehatan pada manusia dan untuk membentuk struktur dan fungsi jaringan tubuh.

Berikut Daftar 50 Alat Kesehatan Dan Fungsinya

Daftar alat – alat kesehatan rumah sakit beserta gambar dan penjelasanya.

1. Tensimeter

Tensimeter

Tensimeter merupakan nama alat medis di rumah sakit yang sangat kita kenal. Fungsi alat ini pun saya rasa kebanyakan orang mengetahuinya. Tensimeter atau dalam bahasa medis disebut juga sphygmomanometer merupakan alat yang berfungsi untuk mengukur tekanan darah. Ada dua jenis tensimeter yang umum kita jumpai di pasaran yaitu tensimeter manual dan tensimeter digital. Tensimeter ini termasuk alat yang dijual bebas jadi anda juga boleh memiliki tensimeter dirumah untuk memudahkan anda mengontrol kondisi tekanan darah  setiap saat. Cara menggunakan tensimeter juga sangat mudah, anda bisa pelajari sendiri atau tanyakan pada orang yang lebih tahu.

2. Termometer

Termometer

 

Berikutnya adalah Termometer. Alat yang satu ini saya yakin anda juga pasti sudah mengetahuinya. Termometer secara umum merupakan alat yang digunakan untuk mengukur suhu. Ada cukup banyak macam dan  jenis termometer berdasarkan fungsinya. Adapun yang digunakan dalam dunia medis adalah termometer badan. Alat ini berfungsi untuk mengukur suhu tubuh pasien ketika mengalami demam. Seperti halnya tensimeter, termometer juga terdiri dari jenis manual dan digital, dan alat ini juga dijual bebas di pasaran sehingga anda bisa memilikinya untuk kebutuhan dirumah.

3. Stetoskop

Stetoskop

 

Kalau anda melihat gambar alat kesehatan yang satu ini pasti anda mengetahuinya. Ya, inilah Stetoskop yang merupakan alat yang selalu dibawa oleh dokter. Stetoskop seingkali menjadi identitas dan simbol kesehatan. Apa fungsi alat ini ? Stetoskop berguna untuk melakukan pemeriksaan suara (akustik) yang ada di dalam tubuh pasien seperti tarikan napas, detak jantung, usus dan lambung serta pemeriksaan lainnya yang dapat didengar oleh telinga atau dapat diperiksa suaranya.

4. Syringe (alat suntik)

Syringe (alat suntik)

 

Dalam dunia medis alat ini sering disebut dengan syringe, namun kebanyakan orang menyebut alat kesehatan yang satu ini dengan nama alat suntik atau suntikan. Alat ini juga terkadang disebut dengan istilah spet atau spuit. Fungsinya untuk memasukkan cairan obat atau vitamin atau yang lainnya ke dalam tubuh manusia langsung menuju pembuluh darah. Dalam bahasan alat kesehatan dan fungsinya ini setidaknya ada 3 alat yang mengandung kata syringe. Simak saja nanti.

5. Infus Set (Alat Infus)

Infus Set (Alat Infus)

 

Hampir sama seperti alat suntik, infus set atau alat infus juga berfungsi untuk memasukkan cairan obat atau Vitamin dan juga elektrolit ke dalam tubuh pasien melalui pembuluh darah vena. Dari 50 daftar alat kesehatan yang akan kita bahas pada kesempatan kali ini, infus set merupakan alat beberapa diantara alat yang termasuk bahan habis pakai atau sekali pakai. Artinya setelah digunakan harus dibuang dan dengan menggunakan prosedur medis. Yakni dilenyapkan terlebih dulu.

6. Kursi Roda

Kursi Roda

 

Kursi Roda berfungsi sebagai alat bantu jalan bagi orang yang kesulitan berjalan baik dalam kondisi sakit, patah tulang, atau menderita cacat bawaan. Ada banyak sekali macam dan jenis kursi roda. Berdasarkan sistemnya kursi roda memiliki dua macam jenis yaitu kursi roda elektrik dan manual. Sedangkan berdasarkan penggunaanya, ada begitu banyak desain kursi roda yang dibuat khusus untuk berbagai kebutuhan.

7. Alat Bantu Jalan (Kruk)

Alat Bantu Jalan (Kruk)

 

Kruk atau Kruk Ketiak, termasuk alat bantu jalan seperti halnya kursi raoda. Alat ini biasanya dijual sepasang. Cara penggunaanya yaitu bertumpu di ketiak dan dipegang dengan dua tangan di bagian tengahnya. Alat ini berfungsi untuk menopang satu kaki bagi orang yang memiliki gangguan pada satu buah kakinya. Umumnya, kruk ini dapat ditinggikan dan dipendekan dengan mekanisme sekrup yang cukup mudah untuk diubah – ubah.

8. Tongkat

8. Tongkat

 

Secara umum alat ini bisa disebut dengan tongkat atau lengkapnya tongkat bantu jalan. Kalau kita perhatikan terdapat pegangan di bagian ujung atas, dan terkadang juga memiliki kaki di bagian bawah, tiga atau empat kaki. Hal ini bertujuan untuk mempermudah dan memperkokoh tumpuan bagi penggunanya. Alat in secara umum berfungsi untuk alat bantu bagi orang yang membutuhkan pegangan ketika berjalan seperti lansia ataupun orang dalam masa pemulihan yang masih belum kuat berjalan.

9. Tempat Tidur Pasien ( Bed Pasien)

Tempat Tidur Pasien ( Bed Pasien)

 

Bed Pasien atau dalam bahasa Indonesia berarti tempat tidur atau ranjang pasien merupakan alat atau instrumen non medis yang berfungsi sebagai tempat istirahat atau tempat tidur pasien ketika dirawat di dalam rumah sakit. Terdapat beberapa jenis bed pasien berdasarkan sistem mekanisasinya, manual dan elektrik. Bed pasien juga memiliki crank yang dapat dinaikan dan diturunkan sesuai dengan keinginan penggunanya atau kebutuhan perawatan.

10. Bedside (Lemari Kecil Pasien)

Bedside (Lemari Kecil Pasien)

 

Almari pasien atau Bedside Cabinet merupakan alat kesehatan non medis yang termasuk dalam kategori Hospital Furniture. Bentuknya berupa almari dengan ukuran yang cukup kecil. Bila kita perhatikan, almari ini biasanya berada di sebelah ranjang pasien dimana tempat pasien dirawat. Masing – masing pasien satu bedside. Almari ini berfungsi untuk menyimpan perlengkapan pasien seperti pakaian, peralatan mandi, makanan dan juga obat – obatan.

11. Inkubator Bayi

Inkubator Bayi

 

Inkubator berasal dari bahasa asing inkubasi yang artinya pengeraman kalau dalam istilah kehewanan. Sama seperti manusia, juga memiliki waktu inkubasi yaitu 9 bulan di dalam rahim. Namun terkadang karena satu hal bayi bisa terlahir secara prematur atau kurang dari waktu prediksinya. Sebagian kasus bayi yang terlahir permatur terkadang mengalami beberapa gangguan, oleh sebeb itu, perlu dirawat di dalam inkubator bayi agar terlindung dari gangguan dari luar baik bakteri ataupun yang lainnya.

12. Alat Penghangat Bayi (Infant Warmer)

Alat Penghangat Bayi (Infant Warmer)

 

Selain inkubator bayi, alat ini juga berfungsi untuk menangani bayi yang baru lahir. Alat ini sering disebut dengan Infant Warmer yang berarti alat penghangat bayi. Alat ini memang berfungsi untuk menghangatkan bayi yang baru lahir, khususnya bayi dengan gangguan kesehatan tertentu dimana mereka belum bisa menyesuaikan suhu tubuhnya dengan suhu lingkungan, sehingga terus merasa kedinginan. Gangguan ini sering disebut dengan hipotermia, untuk itulah infant warmer dibutuhkan.

13. Lampu Fototerapi

Lampu Fototerapi

 

Sejauh kita membahas alat kesehatan dan fungsinya, tiga alat yang kita bahas berturut – turut memiliki kesamaan, yaitu sama – sama untuk penanganan bayi prematur. Lampu Fototerapi atau Phototherapy merupakan sebuah lampu dengan pancaran cahaya berwarna biru. Lampu ini berfungsi untuk membantu memecah bilirubin yang terdapat pada bayi. Bayi prematur terkadang mengalami kondisi ini. Tubuhnya menjadi berwarna kuning (ikterus), disebabkan karena kelebihan kadar bilirubin yang seharusnya dipercah oleh fungsi hati. Karena fungsi hatinya belum sempurna, oleh kerena itu perlu dibantu dengan terapi untuk memecah bilirubin di dalam tubuhnya.

14. Suction Apparatus (Penyedot Dahak)

Suction Apparatus (Penyedot Dahak)

 

Suction Apparatus, terkadang dinamakan dengan Suction Pump, ada juga yang menamakan alat penyedot dahak. Intinya Suction Pump adalah satu alat kesehatan yang berfungsi untuk mengeluarkan cairan yang tidak berguna di dalam tubuh pasien. Contohnya seperti lendir, dahak, cairan lain, darah yang keluar saat operasi dan lain sebagainya. Alat ini bekerja dengan sistem pompa listrik, namun ada juga yang bekerja dengan sistem manual.

15. USG (Ultrasonografi)

USG (Ultrasonografi)

 

Bahasan alat kesehatan dan fungsinya sebaiknya tidak melewatkan alat canggih yang satu ini. USG atau Ultrasonografi adalah alat kesehatan yang berfungsi pencitraan organ dalam tubuh manusia dan hewan. Sebagian orang mengenal alat ini hanya berfungsi untuk melihat janin dalam rahim. Padahal alat ini juga berfungsi untuk pemeriksaan organ seperti jantung, hati (liver), ginjal, lambung, usus dan lain sebagainya. Alat ini bekerja dengan memanfaatkan gelombang suara ultrasonik (frekuensi tinggi) untuk menembus ke dalam jaringan tubuh manusia dan kemudian dipantulkan kembali. Pantulan inilah yang menghasilkan sebuah citra tekstur jaringan.

50 Daftar Alat Kesehatan Selanjutnya: Hal 1, Hal 2, Hal 3.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *